Tugas CBR 2
Critical Book Report
A. Identitas Buku
Judul Buku : Quantum Teaching
Pengarang : Bobbi DePORTER, Mark Reardon, & Sarah Singer-Nourie
Penerbit : Penerbit Kaifa
Jumlah halaman : 229
. B. Isi Buku
Buku yang berjudul “Quantum Teaching (Memperaktikkan Quantum Learning Di Ruang-Ruang Kelas) “ ini terdiri dari 10 bab pembahasan yang dibagi menjadi II bagian, dimana bagian I adalah Bab 1 Pendahuluan, Bab 2 mengorkestrasi kesukaan melalui konteks, Bab 3 mengorkestrasi landasan yang kukuh, Bab 4 mengorkestrasi lingkungan yang mendukung, Bab 5 mengorkestrasi perancangan pengajaran yang dinamis, Bagian II Bab 6 mengorkestrasi Presentasi Prima, Bab 7 mengorkestrasi fasilitasi yang luwes, Bab 8 mengorkestrasi keterampilan belajar untuk belajar, Bab 9 mengorkestrasi keterampilan hidup, Bab 10 mengorkestrasi kesuksesan melalui praktik. Dan dari beberapa bab yang telah dipaparkan berikut ini adalah isi buku dan hasil ringkasan buku yaitu sebagai berikut :
Quantum : interaksi yang mengubah energi menjadi cahaya. Quantum Teaching, dengan demikian, adalah orkestrasi bermacam-macam interaksi yang ada di dalam dan disekitar momen belajar. Interaksi-interaksi ini mencakup unsur-unsur untuk belajar efektif yang mempengaruhi kesuksessan siswa. Quantum Teaching memodelkan filosofi pengajaran dan srateginya dengan “Maestro” pada margin.
Mengorkestrasi kesukaan melalui konteks, melalui konteks menata panggung, konteks menata panggung dalam belajar mempunyai empat aspek yaitu:
· Suasana, kelas anda mencakup bahasa yang anda pilih, cara menjalin rasa simpati dengan siswa, dan sikap anda terhadap sekolah serta belajar. Suasana yang penuh kegembiraan membawa kegembiraan pula dalam belajar.
Landasan, kerangka kerja; tujuan, keyakinan, kesepakatan, kebijakan, prosedur, dan aturan bersama yang memberi anda dan siswa sebuah pedoman untuk bekerja dalam komunitas belajar.
· Lingkungan, adalah cara anda menata ruang kelas; pencahayaan, warna lingkungan, pengaturan meja dan kusri, tanaman, musik semua hal yang mendukung proses belajar.
· Rancangan, adalah penciptaan terarah unsur-unsur penting yang bisa menumbuhkan minat siswa, mendalami makna, dan memperbaiki proses tukar-menukar informasi.
Suasana keadaan ruangan menunjukkan arena belajar yang dipengaruhi emosi. Bahan-bahan atau kunci untuk membangun suasana yang bagus dan mengairahkan adalah niat, hubungan, kegembiraan dan ketakjuban, pengambilan risiko, rasa saling memiliki, dan keteladanan.
C. Kelibihan dan Kekurangan Buku
Kelebihan yang dimiliki buku yang berjudul “Quantum Teaching" yaitu :
1. Susunan bahasa yang digunakan baik 2. Tata letak penulisan kata dan kalimat baik,
3. Buku disertai dengan syair-syair atau kata-kata yang menarik seperti pantun, kalimat puitis dan kata- kata motivasi.
1. Susunan bahasa yang digunakan baik 2. Tata letak penulisan kata dan kalimat baik,
3. Buku disertai dengan syair-syair atau kata-kata yang menarik seperti pantun, kalimat puitis dan kata- kata motivasi.
Kekurangan yang dimiliki buku yaitu,
1. Buku tidak dilengkapi dengan catatan kaki
2. penulisan buku belum rapi dimana penulisan paragrafnya belum dibuat rata kiri kanan,
3. warna atau kertas yang dipakai tidak menarik kurangnya wara didalam buku membuat buku terlihat membosankan ketika dibaca.
4. Buku terlalu tebal mengakibatkan harga yang cukup mahal dan membosankan
1. Buku tidak dilengkapi dengan catatan kaki
2. penulisan buku belum rapi dimana penulisan paragrafnya belum dibuat rata kiri kanan,
3. warna atau kertas yang dipakai tidak menarik kurangnya wara didalam buku membuat buku terlihat membosankan ketika dibaca.
4. Buku terlalu tebal mengakibatkan harga yang cukup mahal dan membosankan
Dengan demikian dapat mempermudahkan kita dalam berinteraksi pada saat kegiatan pembelajaran terkhususnya pendidikan agama islam. Karena buku ini mencakup bagaiman menciptakan suasana kelas yang menggairahkan/ menyenangkan tidak membosankan dan coco untuk para calon seorang guru baik itu umum maupun agama seperti pendidikan agama islam ini bisa menjadikan pendidik menjadi seseorang yang kreatif, kritis, inovatif, dan dapat menumbuhkan susana ruang kelas yang aktif.
Komentar
Posting Komentar